STAND POLRES BONDOWOSO RAIH JUARA 1 DAN JUARA UMUM GIAT FESTIVAL MUHARRAM

Puji Syukur kepada Allah SWT, atas petunjuk dan ridho_Nya Festival Muharram 2014 akhirnya terlaksana dengan baik dan lancar.Terselenggaranya Festival Muharram ini makin memantapkan kita untuk terus berkarya lebih baik. Festival Muharram bagi Kabupaten Bondowoso memiliki arti penting untuk merefleksikan dan mengaktualisasikan program, memajukan daerah dengan bernafaskan Agama .

Festival Muharram juga merupakan momentum untuk mempromosikan semua potensi kewarga daerah lain di Indonesia dan Mancanegara dan sebagai sarana komunikasi potensi seni, budaya, wisata dan kreativitas kepada semua khalayak.

Sabtu 8 Nopember 2014 bertempat di alun-alun Bondowoso dilaksanakan acara penutupan festival muharram. Dimana kegiatan ini telah dilaksanakan sejak tanggal 24 Oktober s/d 8 Nopember 2014.

Hadir dalam kegiatan tersebut Unsur Forpimda Kab. Bondowoso, para pejabat utama Pemda serta para pejabat Utama Polres Bondowoso. Dan Stand Polres Bondowoso dinyatakan sebagai stand terbaik dengan penilaian tampilan, isi dan pengunjung dan meraih juara 1 dan juara umum. Kabag Sumda Polres Bondowoso Kompol Mudjiono menerima piala dari Bupati Bondowoso Drs. H. Amin Said Husni. Kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar.

AIPTU MALUK KANIT BUSER POLRES BONDOWOSO JADI KORBAN SABETAN PISAU TERSANGKA CURAS

Penangkapan terhadap dua pelaku tindak pencurian dengan kekerasan (Curas) yang terjadi di Ds. Tangselwetan Kec. Wonosari Kab. Bondowoso, Selasa dini hari (4/11/2014), dengan korban MUHAMAD, 47 Tahun, dagang, alamat Ds. Tangsil Wetan Kec. Wonosari Kab. Bondowoso saat ini sudah ditangani Satuan Reskrim Polres Bondowoso dan tersangka sudah diamankan ditahanan Polres Bondowoso.

Karena melawan petugas, satu dari dua tersangka terpaksa ditembak kaki kirinya oleh petugas. Para pelaku dengan membabi buta menyabetkan celuritnya ke arah petugas dan mengenai tangan kiri Aiptu MALUK Kanit Buser Polres Bondowoso hingga mengalami luka sabetan yang cukup dalam dan saat ini dalam perawatan.

Dari penangkapan kedua tersangka ini, Polisi menyita sebuah pedang yang digunakan tersangka untuk menyabet tangan kiri Aiptu MALUK, satu buah linggis kecil, satu buah stang, satu buah palu dan dua batako.

Pada pada hari ini Rabu 5 Nopember 2014 secara pribadi bersama dengan perangkat desa Kec. Sukosari mendatangi rumah Aiptu MALUK Anggota Buser yang menjadi korban tersangka curas yang membabi buta menyabetkan pisaunya kearah Aiptu MALUK pada saat akan dilakukan penangkapan.

Untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan pasal 365 ayat 1 ayat 2 dengan acaman kurungan penjara di atas lima tahun. Dengan ini saya juga merasa bangga dengan kinerja anggota.

GIAT POS KHIDMAT DI KEC. Kotakulon

Dalam rangka kamtibmas dan safari Jum’at Polres Bondowoso melaksanakan program “POS KHIDMAT” (Polisi Khotib dan Ceramah Sholat Jum’at). Kapolres Bondowoso dan seluruh Anggota yang dibekali kemampuan berkhutbah menjadi khotib di Masjid Kecamatan dan Desa. Pada hari Jum'at 7 Nopember 2014 jam 12.00 Wib bertempat di Masjid Al Mawaddah Kotakulon Kab. Bondowoso saya melaksanakan giat Sholat Jum'at dimana dalam giat tersebut saya menyampaikan beberapa pesan-pesan kamtibmas yang diikuti seluruh Kabag, Kasat dan Tokoh masyarakat, Tokoh Agama serta Masyarakat Kel. Kotakulon Kab. Bondowoso.

Program ini dilaksanakan oleh regu Pos Khidmat yang masing-masing regu terdiri dari 10 anggota. Kemudian regu tersebut disebar kewilayah atau daerah yang telah ditentukan diwilayah Polres Bondowoso untuk melaksanakan khutbah Jum’at dan pembinaan masyarakat.

Anggota Pos Khidmat harus bisa melaksanakan khutbah Jum’at dengan baik sekaligus  memberikan pembinaan kamtibmas melalui khutbah tersebut. Khutbah Jum’at merupakan wahana yang baik dan tepat untuk memberikan penyuluhan dan informasi kamtibmas melalui pesan-pesan agama karena jamaah siap mendengarkan khutbah.

Masyarakat diajak untuk menjalankan perintah agama dan menjaga kamtibmas sekaligus bahwa melalui program ini diharapkan mampu menjalin kedekatan dan kerjasama antara Polres Bondowoso dengan masyarakat dan para alim ulama serta tokoh keagamaan secara umum sehingga secara langsung maupun tidak langsung tercipta  keharmonisan masyarakat Bondowoso. Alim ulama dan tokoh keagamaan menjadi pilar dalam rangka menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat dan menjadi mitra Kepolisian yang sangat penting mengingat masyarakat Bondowoso mayoritas muslim.

SILAHTURRAHMI DALAM RANGKA PROGRAM BESEK TAPE

Saya bersama para Perwira dan Anggota Polres Bondowoso melakukan silaturahmi dengan camat dan kepala desa/lurah beserta jajarannya untuk menggali aspirasi masyarakat, melakukan diskusi dan konsultasi, memperoleh masukan, saran, kritik dan harapan terkait dengan kepolisian dan kamtibmas dalam program “Besek Tape”, Kamis 30 Oktober 2014 jam 19.00 Wib bertempat di Ds. Randu cangkring Kec. Pujer Kab. Bondowoso.

Besek tape singkatan dari Bersama Polisi  Ciptakan Keamanan Tanpa Anarkis dan Pelanggaran, yang mana Besek Tape adalah salah satu program dari Kapolres Bondowoso. Kegiatan Besek Tape dilaksanakan setiap pekan yaitu dalam bentuk sambang dan silahturrahmi Polisi ke Kecamatan dan Desa di Wilayah Kabupaten Bondowoso. Hadir dalam kegiatan tersebut seluruh Muspika Kec. pujer, Anggota Bhabinkamtibmas Polsek Pujer, Kepala Desa dan Tokoh Agama di Kec. Pujer Kab. Bondowoso.

“Diharapkan dengan kegiatan tersebut bisa segera diambil solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi di tingkat kecamatan dan desa/kelurahan yang berkaitan dengan kamtibmas di wilayah tersebut,”. Dengan demikian kegiatan ini bersifat konsultatif-solutif sehingga akan terjalin kedekatan dan kemitraan antara polisi dengan aparatur pemerintah di tingkat kecamatan dan desa/kelurahan.